Buah Nona Seri Kaya

SRIKAYA - SARIKAYA, BUAH NONA

Serikaya - Srikaya atau buah nona adalah tanaman tropika yang banyak tumbuh di negara kita
walaupun sebenarnya tanaman ini berasal dari kawasan Hindia Barat.Buah dengan bentuk dasar bulat,berkulit buah dengan bentuk sisik cembung dan rasa isi buahnya manis adalah ciri khasnya. Namun ada juga sisiknya yang tidak cembung. Disebut buah nona karena buah ini adalah termasuk famili Annonaceae.

SARIKAYA, MANFAAT SERTA KHASIAT.
Akar rasanya pahit, sifatnya dingin/sejuk. Berkhasiat antiradang, antidepresi. Daun rasanya pahit, kelat, sifatnya sedikit sejuk. Berkhasiat astringen, antiradang, pemusnah cacing usus (anthelmintik), serta mempercepat matang bisul dan abses. Biji berkhasiat menggalakkan enzim penghadaman, anthelmintik, dan pembunuh serangga (insektisida). Kulit kayu berkhasiat astringen dan tonikum. Buah muda dan biji juga berperanan antiparasit.

KESAN BIOLOGI DAN FARMAKOLOGI.
Infusi biji buah srikaya memberi kesan larvasida terhadap Aedes aegypti; manakala ekstrak biji memberei kesan larvasida terhadap Culex quinquevasciatus, tetapi tidak berpengaruh pada kemampuan bertelur dan daya tetas nyamuk. Ekstrak biji A.squamosa yang larut dalam air pada konsentrasi 1,0%--2,0% dan juga minyak yang diperoleh dari hasil proses langsung biji menyebabkan kematian serangga uji. Isolasi senyawa asetogenin dari ekstrak yang larut dalam metanol biji Annona muricata dan Annona cherimola (Annonaceae) mempunyai kesan penting pada infeksi larva Molinema dessetae. Ekstrak daun Annona squamosa mampu membunuh Ascaridia galli, sebaliknya infusa daun Annona squamosa tidak mempunyai kemampuan membunuh Ascaridia galli. Air perahan daun sirsak (Annona muricata) 1:1 dan daun srikaya (Annona squamosa) 1:2 bertindak sebagai antifertilitis dan embriotoksik terhadap janin apabila diberikan pada masa mulai bunting sampai selesainya masa organogenesis, tetapi tidak menimbulkan cacat bentuk luar janin (cacat makroskopis). Kekuatan air perahan daun srikaya ternyata bersifat relatif lebih embriotoksik bila dibandingkan dengan air perahan daun sirsak. Daun Annona squamosa mempunyai tindakan antifertilitas dan embriotoksik pada tikus betina; serta berpengaruh pada daya reproduksi Sitophillus ori zae. Senyawa insektisida yang terdapat dalam biji Annona squamosa mempunyai daya bunuh ektoparasit. Tetrahidroisokinolin mempunyai aktiviti kardiotonik. Higenamin (p--hidroksibenzil6,7--dihidroksi-- 1,2,3,4--tetrahidroisokinolin) berinteraksi dengan adrenoreseptor, menghasilkan aktiviti inotropik positif pada otot jantung. Senyawa poliketida dan bistetrahidrofuran mempunyai kesan antitumor .

KESAN TOKSIK
Boleh menyebabkan sakit mata, serta kemungkinan sebagai penyebab konjungtivitis dan inflamasi.

KEGUNAANNYA.
Bahagian yang digunakan : Bagian tanaman yang dapat digunakan sebagai ubat, ia itu daun, akar, buah, kulit kayu, dan bijinya.
Daun digunakan untuk mengatasi: batuk, demam, reumatik, menurunkan kadartekanan darah tinggi, , disentri, rectal prolaps pada anak-anak, cacing, kutu kepala, pemakaian luar untuk , luka, bisul, skabies, kudis, dan ekzema.
Biji digunakan untuk mengatasi: lemah penghadaman, cacingan, dan mematikan kutu kepala dan serangga.
Buah muda digunakan untuk mengatasi : cirit birit, disentri akut, dan gangguan penghadaman (atonik dispepsia).
Akar digunakan untuk mengatasi: sembelit, disentri akut, tekanan jiwa, dan nyeri tulang punggung.
Kulit kayu digunakan untuk mengatasi:cirit-birit, disentri, dan luka berdarah.

CARA PENGGUNAANNYA.
Untuk pemakaian luar, rebus daun dan airnya, lalu gunakan untuk mencuci luka dan borok. Selain itu, dapat juga dilakukan dengan menggiling bijinya menjadi pes, gunakan untuk membasmi kutu kepala, kutu anjing, dan serangga. Gunakan buah masak untuk mengubati bengkak keranarosak organ dalam dan abses.

CONTOH PENGGUNAANNYA.
Kudis menanah, bisul keras
Cuci daun segar secukupnya, lalu giling sampai halus. Tambahkan sedikit garam, lalu gunakan ramuan ini untuk menampal pada kudis atau bisul dan balut. Dalam sehari,lakukan 2--3 kali.

Mematangkan bisul
Ambil isi buah yang sudah masak, lalu giling halus. Tambahkan sedikit garam sambil diadun merata, tampal pada bisul, dan balut dengan kain kasa.

Tiba-tiba pingsan, menenangkan histeria
Cuci daun segar secukupnya, lalu tumbuk sampai halus. Hampiri pes daun dekat hidung pesakit agar baunya terhidu oleh pesakit.

Membasmi kutu anjing
Mandikan anjing yang berkutu dengan air rebusan daun atau biji srikaya. Caranya, tumbuk halus daun atau biji srikaya, tambahkan air secukupnya, lalutapis airnya dan gunakan untuk memandikan anjing.

Mematikan kutu kepala
Cuci biji srikaya (10 butir) dan daun srikaya segar (1 genggam), lalu giling sampai halus. Tambahkan sedikit minyak kelapa, dan adun merata. Lekapkan pada kulit kepala, lalu bungkus dengan kain. Setelah tiga jam, buka dan cuci sampai bersih. Jangan sampai bilasan air masuk ke mata karena dapat menyebabkan iritasi dan radang.

Cacingan pada anak
Cuci daun srikaya segar (15 lembar), lalu rebus dengan lima gelas air sampai berbaki tiga gelas. Setelah sejuk, tapis dan minum tiga kali sehari, masing-masing satu gelas.

Gangguan penghadaman
Cuci daun srikaya segar secukupnya, giling sampai halus, lalu tambahkan minyak kelapa secukupnya. Tempelkan pada perut.

Cirit-Birit
Cuci kulit batang srikaya (6--10 g), potong kecil- kecil, lalu tambahkan gula merah secukupnya. Rebus dengan empat gelas air sampai berbaki separuh. Setelah sejuk saring dan minum dua kali sehari, masing-masing satu gelas.

Kudis
Cuci daun srikaya segar (15 lembar), lalu giling sampai halus. Ramas dengan air kapur sirih sebanyak satu senduk teh dan gunakan untuk menggosok kulit yang kudis. Lakukan sehari dua kali.

Catatan :
Ibu hamil dilarang minum rebusan biji buah srikaya. Hati-hati jika minum rebusan biji, kulit kayu, dan akar srikaya karena mengandung racun. Hanya digunakan dibawah pengawasan pengamal ubat tradisional berpengalaman.